Konsorsium dibentuk pada tahun 2015 dan fokus pada penelitian sawit. Anggotanya terdiri dari 5 universitas yang mewakili 3 negara tersebut yaitu Universitas Sumatera Utara, Universias Jambi, Universitas Malikussaleh, Universiti Putra Malaysia dan Prince of Songkla University. Untuk memperkenalkan dan memperluas keanggotaan konsorsium CSPO, maka pada tanggal 27 Mei 2016 dilakukan Lokakarya Konsorsium Peneliti Sawit.
Pertemuan ini bertujuan untuk mensosialisasikan visi dan misi konsorsium dalam mengembangkan penelitian dan networking terutama yang terkait dengan meningkatan keterlibatan pekebun sawit rakyat dalam global value chain. Pertemuan ini dihadiri oleh akademisi, peneliti, praktisi, perusahaan perkebunan, dan petani dari berbagai instansi dan berbagai daerah. Dalam sambutan pembuka Ketua Dewan Minyak Sawit Indonesia Derom Bangun menyambut baik keberadaan konsorsium dan berharap di masa mendatang konsorsium dapat menghasilkan penelitian yang berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan petani sawit. Hal tersebut diperkuat oleh Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit Indonesia, Bayu Krisnamurthi yang mengharapkan konsorsium yang beranggotakan para peneliti dari Indonesia, Malaysia dan Thailand tersebut di masa mendatang dapat dapat menghasilkan penelitian yang dapat menjadi salah satu pedoman bagi pengembangan solusi dan kebijakan bagi program pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan pekebun sawit rakyat.
Bahan paparan Keynote Speaker dapat di download pada link di bawah ini
